MENDALO,- Dalam rangka pembuktian formal reakreditasi, Program Studi Magister Teknologi Pendidikan Universitas Jambi melaksanakan Assesmen Lapangan. Assesmen dilaksanakan secara daring, 7/8 November 2022 di ruang Aula Lantai IV, Gedung Pascasarjana, Kampus UNJA Telanaipura. Assesmen lapangan kali ini dilakukan dua orang assesor yakni; Dr. Drs. Darmansyah, S.T., M.Pd., dari Universitas Negeri Padang dan Dr. Andi Kristanto, S.Pd., M.Pd., dari Universitas Negeri Surabaya.

Rektor Universitas Jambi dalam hal ini diwakilkan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr. Drs. Kamid, M.Si., menyampaikan bahwa Magister Teknologi Pertanian adalah program magister tertua Unja di bidang pendidikan. Telah banyak alumni yang dihasilkan dan berkontribusi diberbagai bidang pembangun SDM baik di Provinsi Jambi maupun Indonesia. Dengan melihat itu semua, tentu sangat layak kalau Magister Teknologi Pendidikan memperoleh kategori akreditasi lebih dari sebelumnya.

“Assesment lapangan hari ini diharapkan dapat memotret semua aktifitas dan keberhasilan program studi dalam menyelenggarakan proses pendidikan maupun membangun kualitas SDM,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Pascasarjana Prof. Dr. H. Haryadi, S.E., M.M.S., mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan pada hari ini adalah sebagai wujud dari pencapaian visi pascasarjana. Visi pascasarjana “Terwujudnya Pascasarjana Universitas Jambi yang unggul dan berkarakter kewirausahaan di tingkat nasional dan internasional” merupakan turunan dari pada visi Universitas Jambi yaitu menjadikan UNJA sebagai “a world entrepreneurship university”.

“Unggul disini maksudnya adalah pascasarjana universitas jambi harus mampu berada pada level pascasarjana internasional,” ungkapnya.

Pascsarjana terus mendorong program-program studi untuk mendapatkan akreditasi optimal atau unggul sesuai dengan amanat Universitas Jambi. Pascasarjana Universitas Jambi dalam hal proses belajar mengajar serta administrasi sudah menggunakan system digitalisasi. Selain itu, pascasarjana juga sudah menyesuaikan kurikulumnya dengan kurikulum internasional.

IRWAN

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Name *