Pewarta: Dimas Anugrah Adiyadmo / Cindy Devira
Foto: ist*

Editor: Mochammad Farisi
Copyright © HUMAS UNJA 2024

MENDALO,- Universitas Jambi (UNJA) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) ‘Kepakaran Dosen dan Hilirisasi Hasil Riset pada Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Tahun 2024’ yang berlangsung di Ruang Rapat Senat Gedung Rektorat UNJA Mendalo, pada Rabu, (10/07/24).

Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor UNJA, Prof. Dr. Helmi, S.H., M.H.; Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Hafrida, S.H., M.H.; Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Fauzi Syam, S.H., M.H.; Ketua LPPM UNJA, Dr. Ade Octavia, S.E., M.M., Dekan dan Wakil Dekan Fakultas, Koordinator Pusat Studi, Ketua BPU, Dosen, serta para Mitra yang bekerja sama dengan UNJA (BRI, PLN, Bank Jambi, Pertamina, dan Petrochina).

BACA JUGA :  UNJA Hadirkan Herald Van Der Linde, Bahas Warisan Sejarah Indonesia

Ketua LPPM UNJA, Dr. Ade Octavia, dalam sambutannya menyampaikan bahwa UNJA memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa penelitian dan pengabdian yang dilakukan oleh dosen-dosen tidak hanya berorientasi pada akademik, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa kemampuan dosen UNJA sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Sebagai lembaga Universitas Negeri, UNJA bertanggung jawab untuk bermanfaat bagi masyarakat, baik di Jambi maupun di luar Jambi. Dengan sistem yang ada, UNJA berupaya mengoptimalkan riset dosen agar dapat digunakan oleh masyarakat,”ungkapnya.

Prof. Helmi dalam sambutanya menyampaikan harapannya agar agenda ini berkelanjutan dilaksanakan untuk pertukaran pendapat, silaturahmi, dan berbagi informasi antara UNJA dan mitra-mitra kerja.

BACA JUGA :  UNJA Gelar Sosialisasi SNPMB 2025 di Tanjabtim, Berikan Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru

“Kita banyak hasil penelitian tetapi berherti pada publikasi, kita harus maju, saya berharap agenda ini berkelanjutan dilaksanakan untuk pertukaran pendapat, silaturahmi, dan berbagi informasi antara UNJA dan mitra-mitra kerja diharapkan dapat menciptakan sinergi yang positif dan berkelanjutan untuk mencapai tujuan bersama dan mengambil kebijakan yang tepat di UNJA dan meningkatkan kualitas serta relevansi pendidikan tinggi di Indonesia,” ujar Rektor.

Kegiatan FGD diisi dengan pemaparan tentang hak kekayaan intelektual (HaKI) dan kepakaran di UNJA, serta diskusi kelompok untuk menyusun rekomendasi yang dapat meningkatkan kontribusi UNJA dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Name *